Pegadaian Medan ‘Bukukan’ Rp 11,5 Triliun Omset 2014

MEDAN | PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan mencatat omset Rp 11,5 triliun sepanjang 2014. Pencapaian ini sebesar 98% dari target yang ditetapkan pada tahun 2014 senilai Rp 12 triliun.

Menurut Pimpinan PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan, Ketut Suhardiono kepada wartawan, masyarakat di wilayah Sumatera Utara dan Aceh memilih Pegadaian sebagai tempat layanan pinjaman uang dengan sistem gadai jaminan. Sehingga masyarakat terbebas dari ‘belenggu’ rentenir yang mencekik leher. Sebab, Pegadaian menawarkan sewa modal hanya 1 persen.

Bacaan Lainnya

Tingginya animo masyarakat mendorong PT Pegadaian (Persero) meningkatkan layanan baik yang konvensional maupun syariah. “Tahun 2014, realisasi omset yang disumbang produk konvensional sebesar Rp 7 triliun, sisanya sepertiga dari pencapaian atau sekitar Rp 4 triliun dari produk syariah,” kata Ketut didamping Kepala Humas PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan, Lintong P Panjaitan, Senin (26/1/2015).

Ketut menambahkan, tahun 2015 ini pihaknya belum menentukan besaran target penyaluran pinjaman. “Kita belum tetapkan besarannya. Menunggu Rapat Kerja Nasional yang minggu ini akan dilakukan,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Humas Lintong P Panjaitan menyebutkan, dalam meningkatkan akses layanan hingga pelosok daerah, Pegadaian akan menambah cabang/outlet di tahun ini.

“Diperkirakan akan menambahkan 10 – 15 cabang/outlet untuk wilayah Sumatera Utara – Aceh,” ucapnya. (OB1)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *