PERANGKAT sistem operasi Android dianggap lemah. Android bisa dimanfaatkan oleh seorang penjahat untuk melancarkan serangan Stagefright pada perangkatnya.
Kini, Android menjadi sasaran empuk bagi para peretas untuk mengobrak-abrik isi smartphone. Kasus terbaru adalah adanya masalah pada Session Initiation Protocol (SIP), yang digunakan pada panggilan suara dan pesan singkat melalui jaringan LTE.
Serangan ini dialami para pengguna Android yang menggunakan smartphone AT&T dan Verizon.
Kasus tersebut ditemukan oleh Carnegie Mellon University, yang menyebutkan bahwa para korban terancam dengan pencurian data serta penyadapan telepon.
T-Mobile juga dilaporkan sedang terancam bahaya ini, namun mereka telah bergerak cepat menanggulanginya.
Seorang peretas bahkan bisa menggunakan bandwith untuk melakukan panggilan video tanpa terkena biaya apa pun.
Bila kedua operator seluler tersebut tidak segera menangani hal ini, dikhawatirkan para penyusup akan menggunakan jaringan peer-to-peer untuk mencuri data-data pribadi di dalam smartphone.
Belum ada keterangan resmi dari dua operator terbesar di AS ini terkait kabar lemahnya sistem operasi Android. (inl/OB1)
