Pendidikan Dorong Tekanan Inflasi Sumut di Agustus 2016

OBROLANBISNIS.COM – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara mencatat, realisasi inflasi Sumut pada Agustus 2016 tercatat cukup tinggi, yaitu 0,74% (mtm) atau 4,02% (yoy), meningkat dari bulan lalu yang tercatat 0,18% (mtm) atau 3,69% (yoy).

“Peningkatan tekanan inflasi ini terutama didorong oleh kenaikan harga bahan pangan seiring dengan menurunnya pasokan di pasaran. Kendala cuaca yang masih kurang memadai menyebabkan menurunnya aktivitas panen dan melaut,” sebut Difi A Johansyah selaku Direktur Eksekutif Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sumut dalam siaran persnya yang diterima, Selasa (6/8/2016).

Bacaan Lainnya

Hal tersebut terlihat dari dinamika harga pangan yang melonjak tajam memasuki minggu ketiga bulan Agustus 2016.

Berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Nasional, harga cabai merah mengalami gejolak yang cukup ekstrim. Pada minggu pertama dan minggu kedua harga cabai merah masih tercatat menurun.

Kenaikan harga tertinggi cabai merah terjadi pada minggu ke empat hingga mencapai 61,5% (mtm) sehingga cabai merah menjadi komoditas penyumbang inflasi tertinggi pada bulan Agustus 2016. Dengan demikian, inflasi Volatile Foods meningkat dari -1,23 (mtm) atau 2,68% (yoy) menjadi 1,53% (mtm) atau 4,27% (yoy).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *