OBROLANBISNIS.com – Para istri pegawai PT Pegadaian (Persero) yang tergabung dalam Ikatan Istri Karyawan Pegadaian (IIKP) Kanwil I Medan ikut terlibat memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 118 perusahaan milik BUMN (Badan Usaha Milik Negara).
Puluhan anggota IIKP PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan yang dibina oleh Sofiana Hakim Setiawan mengunjungi dua panti asuhan di wilayah Sumatera Utara (Sumut), yakni Panti Asuhan Jamiyatul Al Washliyah Kota Binjai dan Yayasan Kasih Nurani Indonesia Kabupaten Deliserdang, Selasa (23/4/2019).
Turut hadir para pengurus dan anggota IIKP PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan, diantaranya Tri Astuti Iswandy, Nunung Suhadi, Vivi Anhar Nasution, Titi S Pramana, Profesional Utama Iswandy dan Jansen Siahaan, Asmen PKBL Elwita, Humas Gopher Manurung, Kepala Cabang PT Pegadaian (Persero) Kota Binjai Iin Yusfina, Pengurus Panti Asuhan Jamiyatul Al Washliyah Kota Binjai H Nizamuddin serta puluhan anak panti.
Selain bersilaturahmi IIKP PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan dengan anak-anak panti asuhan, pada kunjungan tersebut juga menyerahkan bantuan sosial yang merupakan bagian dari Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL).
Ketua IIKP PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan, Sofiana Hakim Setiawan mengatakan, kami (IIKP) bersama PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan hadir di tengah anak-anak panti asuhan untuk bersilaturahmi sekaligus berbagi kasih. “Bantuan yang diberikan ini sebagai ungkapan syukur PT Pegadaian (Persero) yang telah berusia 118 tahun,” kata istri Pimpinan PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan, Hakim Setiawan.
Ia berharap, bantuan sosial yang diberikan PT Pegadaian (Persero) dapat bermanfaat bagi anak-anak panti asuhan. “Semoga bantuan ini bermanfaat dan membawa barokah bagi kita semua,” ungkapnya.
Sementara itu, Profesional Utama PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan, Iswandy menyampaikan, PT Pegadaian (Persero) merupakan salah satu perusahaan milik pemerintah yang hadir untuk membantu perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
Menurut Iswandy, perusahaan tak hanya memikirkan keuntungan saja, melainkan juga berperan untuk membantu masyarakat melalui sentuhan-sentuhan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL).
Jansen Siahaan menambahkan, momen berbagi kasih bersama IIKP ini masih dalam rangka kemeriahan HUT PT Pegadaian (Persero) ke 118. “Aksi sosial ini secara serentak dilakukan di 12 Kantor Wilayah PT Pegadaian (Persero), sebagai wujud syukur perusahaan untuk berbagi kasih dengan masyarakat,” ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Iswandy mengajak para anak-anak panti untuk berpikir menatap masa depan. Setidaknya memulai dan mewacanakan untuk berinvestasi masa depan. “Salah satunya dengan menabung emas, yang dapat menjadi pilihan untuk memulai investasi masa depan,” jelasnya.
Sementara, Asisten Manager PKBL PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan, Elwita menyebutkan, aksi sosial ini rutin setiap tahun dilakukan perusahaan dalam merayakan HUT. “Aksi sosial ini berlangsung secara serentak di 12 Kanwil. Untuk Kanwil I Medan, dua panti asuhan dikunjungi untuk menyerahkan bantuan berupa komputer, lemari, kasur, sembako, perlengkapan rumah tangga, perlengkapan sekolah bagi anak panti, perlengkapan ibadah, kebutuhan kesehatan, perlengkapan olahraga dengan nilai sekitar 100 juta rupiah,” jelasnya.
Pengurus Panti Asuhan Jamiyatul Al Washliyah Kota Binjai, H Nizamuddin mengucapkan terimakasih atas kepedulian dan perhatian Pegadaian untuk membantu anak-anak panti asuhan. “Hari ini adalah kebahagiaan yang luar biasa kami rasakan. Bantuan ini sangat bermanfaat karena menjadi kebutuhan sehari-hari bagi kami,” ujarnya.
Di Panti Asuhan Jamiyatul Al Washliyah yang didirikan pada tahun 1943, menampung sebanyak 101 orang anak yang kurang beruntung. “Kami sangat berterimakasih kepada Pegadaian, semoga perusahaan semakin maju dan berkembang,” ungkapnya.
Di tempat terpisah Jhoni S. Zebua, Ketua Yayasan Kasih Nurani Indonesia Kabupaten Deliserdang, mengucapkan selamat ulang tahun kepada PT Pegadaian (Persero) ke 118. “Semoga ke depan PT Pegadaian (Persero) semakin jaya. Dan seluruh pegawainya sehat-sehat selalu dalam menjalankan aktivitas,” katanya.
Zebua mengatakan, Yayasan Kasih Nurani Indonesia didirikan pada tahun 2004 dan saat ini menampung sekitar 70 orang anak-anak yang kurang beruntung. ***
[OB1]
