Industri Perhotelan Diproyeksi Bakal Cerah

Memasuki tahun 2015, pasar perhotelan di negara-negara yang masuk dalam kawasan Asia Pasifik diprediksi akan cerah, salah satunya Bali dan Jakarta.

Berdasarkan laporan yang ditulis oleh konsultan properti internasional Cushman & Wakfield, “Hotel Views 2015”, pendapatan per kamar (revenue per available room/RevPAR) untuk Bali akan meningkat 4,9 persen untuk Bali, dan 3,2 persen untuk Jakarta.

Bacaan Lainnya

“Faktor yang membuat pasar perhotelan Asia Pasifik bakal cerah sepanjang 2015 adalah karena semakin membaiknya ekonomi global sehingga membuat permintaan domestik menjadi meningkat. Selain itu, alasan lainnya adalah adanya reformasi politik dan peningkatan konektivitas penerbangan juga memegang peranan penting bagi pasar perhotelan Asia Pasifik di 2015,” demikian dikutip dari laporan “Hotel Views 2015” Cushman & Wakefield, Senin (12/1/2015),

Dalam laporan tersebut, 12 di antara 18 negara yang ada di Asia Pasifik diramalkan bakal mengalami peningkatan di pendapatan per kamar hotel pada 2015. Kedua belas negara tersebut antara lain Melbourne, Shanghai dan Tokyo. Selain itu juga ada Bali, Jakarta, Tokyo, Kuala lumpur, Singapura, Seoul, Colombo, Bangkok, Ho Chi Minh City.

Sementara untuk Sidney, Hong Kong, Mumbai, Delhi, dan Manila diprediksi akan mengalami penurunan pada 2015, dan hanya Maldive dalam daftar tersebut yang RevParnya akan stagnan sepanjang 2015. (okz/OB1)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *