Pengusaha Muda Minta Pemerintah Dukung Kampung Wirausahawan

Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sumut berharap, Pemerintah mendukung rencana pembangunan “Kampung Wirausahawan” atau “Kampung HIPMI’ yang dewasa ini masih terkendala akibat ketiadaan lahan.

Bacaan Lainnya

“Sejak diprogramkan tahun 2012, pembangunan ‘Kampung Hipmi’ belum juga terwujud, walau calon pengusahanya sudah siap dan dapat dukungan dana dari perbankan, sejumlah perusahaan dan perguruan tinggi,” kata Ketua Hipmi Sumut, Ferial Firsal Mutyara di Medan.

Ferial menjelaskan, Hipmi berharap Pemerintah provinsi, kota/kabupaten bisa memberikan pinjaman lahan yang tidak terpakai.

Lahan itu akan digunakan untuk tempat kios pengusaha baru atau muda yang direkrut Hipmi dari perguruan tinggi.

Adapun dana untuk pembangunan kios dan modal awal wirausahawan baru itu sudah akan diperoleh Hipmi dari dana corporate social responsibility (CSR) perbankan dan perusahaan di Sumut.

Dia mengakui, lahan yang diincar Hipmi untuk Kampung Hipmi itu berada di sekitar kampus antara lain sekitar Universitas Medan.

Dengan di sekitar kampus, maka bisnis yang dijalankan wirusahawan baru dari perguruan tinggi itu bisa langsung sukses karena pasar produknya sudah jelas yakni para mahasiswa dan termasuk para dosen dan staf kampus.

Seperti diketahui, katanya, konsep Kampung HIPMI itu dilatarbelakangi dengan melihat gaya hidup mahasiswa ataupun anak-anak muda yang konsumtif di samping kebutuhannya yang tinggi.

”Mudah-mudahan Pemerintah terna hatinya untuk memberikan pinjaman lahan ke pengurus baru Hipmi,” kata Firsal yang tahun ini akan berakhir jabatannya sejak terpilih pada 2011. (ants/OB1)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan