Indonesia Butuh SDM Siap Pakai

Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut), Ir H Tengku Erry Nuradi MSi menyatakan apresiasi terhadap Universitas Potensi Utama yang turut dalam upaya mencerdaskan genarasi muda penerus bangsa.

“Indonesia membutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang cakap dan siap pakai dalam menghadapi tuntutan globalosasi,” kata Wagub Sumut Tengku Erry Nuradi dalam acara syukuran peresmian Universitas Potensi Utama yang berlangsung di Hotel Madani, Jl Sisingamangaraja Medan, kemarin.

Bacaan Lainnya

Hadir dalam acara tersebut mewakili Walikota Medan Hasan Basri, Ketua Assosiasi Perguruan Tinggi Seuruh Indonesia (Aptisi) Sumut Dr. Bahdin Nur Tanjung, sejumlah Rektor dan pimpinan Perguruan Tinggi di Sumut, perwakilan Kopertis Wilayah I Rahmayati SH MHum, Ketua Pembina CORIS Dr Djoko Soetarno,Dosen ITB Dr Rila Mandala MEng, Ketua Pembina Yayasan Potensi Utama Hj Nuriandy BA, Ketua Yayasan Potensi Utama Medan Bob Subhan Riza ST MKom, sejumlah Dekan, Dosen Potensi Utama serta ratusan mahasiswa.

Erry menegaskan, persaingan mutu dan kualitas sangat ketat pada era globalisasi. Untuk itu, Perguruan Tinggi dituntut memiliki strategi dalam mengembangkan manajemen modern dalam bidang pendidikan. Jika tidak, kualitas generasi muda nantinya tidak akan mampu bersaing dalam dunia usaha.

“Tidak hanya mengejar keuntungan dalam bisnis pendidikan, tetapi Perguruan Tinggi Swasta juga harus mengedepankan kualitas lulusan yang siap pakai dan mampu bersaing di masa mendatang,” harap Erry.

Lebih dari itu, Perguruan Tinggi harus mampu menelurkan pengusaha muda baru (intrepreneur) yang mampu membuka lapangan pekerjaan. Sehingga semua bidang usaha bergerak maju sesuai permintaan pasar.

“Pertumbuhan pengusaha muda di Indonesia masih sangat rendah. Akibatnya, lapangan pekerjaan yang tersedia sangat terbatas. Untuk itu, Perguruan Tinggi harus mampu mencetak lulusan yang terampil dan mampu membuka lapangan pekerjaan,” tambah Erry.

Erry tidak menyadari, kualitas pendidikan akan mendorong pertumbuhan ekonomi suatu bangsa. Pertumbuhan ekonomi yang baik akan memicu berbagai sektor industri.

Perguruan Tinggi merupakan wahana mencetak tenaga ahli yang diharapkan mampu mengembangkan pengetahuan dan memberikan sumbagan kepada pembangunan, terutama dengan mengutamakan pendekatan relevansi pendidikan dengan pembangunan yang dalam langkah pelaksanaannya dikenal dengan pola keterkaitan dan kesepadanan (link and match).

“Saya yakin, Universitas Potensi Utama telah melihat kea rah itu. Majemennya juga memiliki komitmen kuat membantu pemerintah dalam keberhasilan pelaksanaan pembangunan di Sumut,” seru Erry.

Erry juga memaparkan Sumut yang heterogen dan memiliki banyak potensi. Sebagian potensi tersebut belum dimanfaatkan secara maksimal.

“Sumut punya banyak potensi. Mari gali. Manfaatkan potensi yang ada untuk kemaslahatan rakyat. Universitas Potensi Utama harus lebih maju dibanding saat masih bernama STMIK Potensi Utama dulu,” tantang Erry.

Sementara Rektor Universitas Potensi Utama, DR Rika Rosnelly SH MKom mengatakan, pihaknya memiliki komitmen menciptakan lulusan siap pakai sesuai tututan jaman.

“Peresmian Universitas Potensi Utama ini merupakan awal dari suatu komitmen dan kerja besar untuk melahirkan SDM trampil dan siap pakai sesuai dengan cita-cita para perintis dan pendiri Universitas Potensi Utama dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa,” ujar Rika.

Rika menyebutkan, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Potensi Utama merupakan salah satu institusi Pendidikan Swasta dibawah naungan Yayasan Potensi Utama yang didirikan tahun 2003 berdasarkan Izin Dirjen Pendidikan Tinggi (DIKTI) dengan SK. No. 103/D/O/2013. STMIK Potensi Utama berubah menjadi Universitas Potensi Utama sesuai dengan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dengan Nomor 424/E/O/2014 tanggal 17 September 2014.

Untuk sementara ada 5 fakultas yakni Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer dengan Program Studi Teknik Industri (S1), Teknik Informastika (S1), Sistem Informasi (S1) dan Manajemen Informatika (D3). Fakultas Seni dan Desain dengan Program Studi Televisi dan Film (S1), Desain Komunikasi Visual (S1) dan Desain Interior (S1). Fakultas Psikologi dengan program studi Psikologi (S1), Fakultas Ilmu Politik dan Kependidikan dengan Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (S1) dan Ilmu Hubungan Internasional (S1). Kemudian Fakultas Bisnis Syariah dengan Program Studi Ekonomi Syariah (S1) dan Perbankan Syariah (S1).

“Kami menyadari, fakultas yang ada saat ini belum memenuhi kebutuhan disiplin ilmu di masa mendatang. Untuk itu, kami akan mencermati pesatnya perkembangan ilmu pengeathun dan teknologi serta budaya dengan menambah fakultas di masa mendatang,” harap Rika.

Guna meningkatkan kualitas Proses Belajar Mengajar (PBM), pihak manajemen Universitas Potensi Utama menyediakan sarana dan prasarana untuk perkuliahan, alat praktikum yang dilengkapi dengan perpustakaan, proyektor, peralatan praktikum komputer pentium IV dengan monitor LCD.

“Tidak ketinggalan kita siapkan kemudahan akses internet dengan Wi-fi dan Hotspot. Kita juga terus meningkatkan keilmuan para dosen dan pegawai melalui pelatihan-pelatihan serta melanjutkan pendidikan ke jenjang S2 dan S3. Hingga saat ini, kita telah mewisuda sebanyak 60 dosen S2,” jelas Rika.

Rika juga berharap, dengan diubahnya STMIK Potensi Utama menjadi Universitas Poteni Utama, akan membantu masyarakat memilih tempat kuliah berkualitas seusai dengan visi dan misi Universitas Potensi Utama yakni mencerdaskan dalam bidang intelektual, menanamkan integritas dan moralitas tinggi bagi lulusannya. (OB1)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *