Perguruan Tinggi Diharap ‘Lahirkan’ SDM Siap Pakai

MEDAN | Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Ir H Tengku Erry Nuradi MSi mendorong Perguruan Tinggi (PT) baik negeri maupun swasta untuk menjadi lembaga utama dalam menciptakan SDM handal dan terlatih dalam meningkatkan daya saing Indonesia di kancah internasional.

Erry menyatakan, persaingan sangat ketat saat era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) diberlakukan akhir Desember 2015 mendatang. Sistem perdagangan bebas akan mengakibatkan negara minim Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul, pasti akan tersisih.

Bacaan Lainnya

Oleh sebab itu, perguruan tinggi harus mengambil peran tampil ke depan untuk menjadi motor penggerak utama dalam melahirkan SDM unggul dan terlatih yang siap pakai.

“Peran Perguruan Tinggi sangat startegis membangun SDM. Jangan sampai kita menjadi penonton di negeri sendiri. Erry optomis, penguatan SDM yang berkualitas, menjadi salah satu kunci menghadapi MEA. Tidak berlebihan jika Perguruan Tinggi menjadi pilar utama sumber penghasil SDM berkualitas,” harap Erry saat membuka acara Simposium Nasional Akuntasi (SNA) XVIII di Auditorium Universitas Sumatera Utara (USU), Kamis (17/9/2015).

Hadir dalam acara itu Menteri Riset Teknologi dan Perguruan Tinggi (Menristek Dikti), Prof Dr Mohammad Nasir PhD, Pejabat (Pj) Rektor USU Prof Subhilhar PhD, Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) Prof Ainun Naim PhD Ak CA, Ketua IAI Kompartemen Akuntan Pendidik Dr Nunuy Nur Afiah SE, MSi Ak, Dekan FEB USU Prof Azhar Maksum, para pejabat sipil, militer dan 820 peserta SNA dari seluruh Indonesia.

Peran Perguruan Tinggi tersebut sejalan dengan visi misi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut yakni Provinsi yang Berdaya Saing dan Sejahtera. Tentu harapan tersebut juga menjadi tanggungjawab USU sebagai lembaga pendidikan yang menjadi kebanggaan masyarakat Sumut, harus sukses sebagai wadah pencetak generasi penerus bangsa di segala sektor keilmuan.

Selain itu, tidak hanya universitas negeri, Perguruan Tinggi swasta juga memiliki tanggungjawab yang sama, harus mampu melahirkan lulusan berdaya saing global.

“Kunci dari daya saing itu adalah SDM yang tangguh di segala sektor. Mampu bersaing dengan SDM dari negara ASEAN maupun dunia internasional,” tambah Erry.

Erry menyatakan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan SNA di USU dengan menghadirkan para akuntan terbaik Indonesia yang mengulas seputar MEA dan strategi memenangkannya.

“Saya berharap, kegiatan ini tidak hanya berhenti di sini saja. Kegiatan simposium ini harus lebih konkrit dan mampu merekomendasikan poin-poin krusial yang bisa memberi dampak perbaikan ekonomi bangsa, khsusnyua Sumut. Profesi akuntansi memiliki peluang strategis pada MEA nanti. Hampir semua lini memburuhkan profesi ini,” harap Erry.

Pj Rektor USU, Prof Subhilhar juga menyatakan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan kepada USU sebagai tuan rumah penyelenggaraan Simposium Nasional Akuntasi (SNA) XVIII. Kegiatan diharapkan banyak menelurkan pemikiran dan gagasan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan mutu lulusan universitas.

”Saya mengapresiasi semangat para peserta untuk hadir dalam acara ini. Manfaatkan kegiatan ini untuk menambah keilmuan para peserta,” pesan Sibhilhar. (OB1)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan