Medan Terima Penghargaan Anugerah Perhumas

MEDAN | Badan Pengurus Cabang (BPC) Perhimpunan Hubungan Masyarakat (Perhumas) Medan menerima penghargaan ‘Anugerah Perhumas’ pada acara Perhumas Nite, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Konvensi Nasional Humas (KNH) yang diresmikan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, baru-baru ini.

Anugerah Perhumas kategori ‘Contributing Service’ diterima Gus Irawan Pasaribu, selaku Ketua BPC Perhumas Medan.

Bacaan Lainnya

KNH yang bertajuk “Public Relation Journey: The Sustainable Path to Trust and Reputation” itu, secara khusus memilih penerima Anugerah Perhumas melalui metode pengukuran kuantitatif dan analisa media yang dilakukan Isentia, perusahaan media intelligence dan metode kualitatif oleh Dewan Kehormatan Perhumas.

Dari beberapa kandidat terbaik di tingkat nasional, terpilihlah para penerima Anugerah Perhumas tersebut.

“Kami berharap penghargaan ini dapat memotivasi rekan-rekan di bidang kehumasan dalam mengembangkan ilmu pengetahuan, profesi, praktek dan keorganisasian dalam bidang humas. Hal ini juga diharapkan dapat memberi peran yang tinggi dan nyata dalam pembangunan guna juga mencapai tujuan utama Perhumas meningkatkan keterampilan profesional dengan memperluas dan memperdalam pengetahuan, kemampuan dan etika kehumasan,” kata Ketua BPC Perhumas Medan, Gus Irawan Pasaribu dalam siaran persnya yang diterima, Rabu (25/11/2015).

Dia mengaku, optimis dan bahkan pihaknya dalam waktu dekat BPC Perhumas Medan akan melakukan kerjasama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi Public Relation Indonesia, untuk menjadi Tempat Uji Kompetensi di Sumatera Utara.

Sebelumnya, pada peresmian KNH tersebut, Presiden Jokowi sebagai keynote speaker di hadapan 370 peserta KNH dari kalangan praktisi, akademisi, profesi, dan pemerhati humas dari seluruh Indonesia memberikan pemaparan ‘Building Trust Through PR in the Age of Dialogue’, dimana penting sekali menampilkan hal-hal yang positif bagi kemajuan bangsa.

Disebutkan Presiden, perlu dan penting sekali peran Public Relations agar pemberitaan terkait Indonesia bersifat positif dan menampilkan hal yang baik. Karena itu, Presiden Jokowi berharap Perhumas dapat meningkatkan perannya dalam hal ini.

Tampil sebagai pembicara dalam KNH yang berlangsung selama tiga hari tersebut antara lain, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia Yuddy Chrisnandi, Walikota Bogor Bima Arya, Komisioner Komisi Informasi Pusat (KIP) Henny S Widyaningsih, dan CEO BPJS Ketenagakerjaan Elvyn G Masassya. (OB1)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *