Prediksi 2016 | Bisnis Properti Cerah

KALANGAN perbankan memprediksi sektor properti pada 2016 akan cerah. Kemungkinan besar tak akan lesu seperti tahun ini.

Heri Gunardi, Direktur Consumer Banking Bank Mandiri mengaku lebih optimis di 2016, pertumbuhan properti bakal membaik. “Kalau tahun ini tidak sebaik tahun sebelumnya. Kita lihat tahun depan jauh lebih baik,” kata Heri di Jakarta, (7/12/2015).

Bacaan Lainnya

Optimisme bankir pelat merah ini, cukup beralasan. Bahwa Bank Indonesia (BI) baru akan menurunkan suku bunga acuan (BI rate) pada 2016. Dengan demikian, penjualan properti berpeluang naik lantaran turunnya bunga kredit.

“Tanda-tanda pasar akan membaik itu sudah ada. Kami yakin BI turunkan suku bunga pada 2016,” kata Heri.

Dengan turunnya BI rate, kata Heri, kemungkinan besar konsumen akan lebih berani untuk membeli properti melalui kredit perbankan.

“Kalau BI rate turun, maka CoF (Cost of Fund) turun, bunga deposito turun, lending rate juga turun. Sehingga kredit menjadi lebih murah, dan demand-pun akan naik,” papar Heri.

Selain faktor BI rate, lanjut Heri, membaiknya pasar properti nasional juga dipengaruhi peningkatan peredaran uang. Karena, pemerintah menggelontorkan dana besar untuk proyek-proyek infrastruktur di daerah. (inl/OB2)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan