Ketika disinggung terkait dirugikannya brand image PT Pegadaian (Persero) atas kabar miring yang terekspos di media, Ketut mengakui, perusahaan jasa pinjaman modal tersebut dalam hal ini sangat dirugikan. Namun pihaknya tidak membawanya ke pihak berwajib, berhubung ada pertimbangan yang bersifat sosial.
“Kita ingin menyampaikan informasi yang benar bahwa pekerja yang tak lagi bekerja itu merupakan pegawai kontrak dari PT Pesonna Optima Jasa. Bukan lah pegawai dari Pegadaian,” ungkapnya.
Sementara itu, Hendro, perwakilan PT Pesonna Optima Jasa di Medan, mengatakan, pekerja Satpam itu bukan lah dipecat melainkan tidak diperpanjangnya kontrak kerja.
Perusahaan menilai kinerja pekerja tersebut tidak maksimal, sehingga managemen pusat yang berada di Jakarta memutuskan tidak melakukan perpanjangan kontrak. “Itu adalah keputusan Jakarta,” bebernya. (OB1)
Apakah masih ada lowongan pqk
Dengan hormat kepada pimpinan perusahaan pegadaian, saya mau lamar kerja security. Apa masih ada lowongan