Telkomsel Dukung Kemenpar Wujudkan ‘Wonderful Indonesia’

Dari data yang diperoleh, selanjutnya dilakukan analisa berdasarkan kalkulasi length of stay (jumlah hari secara berturut-turut pelanggan melakukan transaksi seluler di luar kota asalnya) dan profil pelanggan.

Bacaan Lainnya

Dengan sistem analisis tersebut, Telkomsel menyediakan solusi big data bagi Kemenpar yang menyajikan data yang bersumber dari perilaku pelanggan seluler (sebelumnya dari survey dan sampling), periode penerimaan data secara harian (sebelumnya kuartalan), periode perbaruan data secara mingguan (sebelumnya tahunan), skala distribusi data mulai dari kota hingga ke titik destinasi spesifik (sebelumnya provinsi), serta output berupa interactive dashboard (sebelumnya dokumen).

“Kini Kemenpar dapat dengan mudah mengakses data kunjungan wisatawan langsung dari ponselnya hanya satu hari setelah proses analisa data. Kami berharap MSIGHT dapat mempermudah Kemenpar dalam merancang agenda pariwisata yang membuat wisatawan semakin tertarik untuk datang langsung menikmati keindahan Indonesia,” jelas Harris.

Pada tahun 2019 diperkirakan pariwisata Indonesia mampu menarik 275 juta wisatawan dalam negeri dan 20 juta wisatawan mancanegara dengan potensi pendapatan secara nasional sebesar Rp 240 triliun.

Telkomsel MSIGHT

MSIGHT merupakan layanan informasi dan analisa data perilaku sehari-hari konsumen secara kolektif. Layanan big data ini akan sangat berguna bagi pemasar untuk mengetahui perilaku konsumen yang berkaitan dengan produknya sehingga dapat merancang strategi bisnis yang lebih terarah kepada kelompok konsumen yang tepat, di saat yang tepat, lokasi yang tepat, dan dengan komunikasi yang tepat pula.

MSIGHT akan membantu para pelaku bisnis di Indonesia untuk meningkatkan performansi mereka. Layanan ini juga akan memperkaya ekosistem digital di Tanah Air dan diharapkan dapat membantu perkembangan Indonesia di berbagai sektor.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *