Mukhlis Dalimunthe mengungkapkan, kerusakan ekosistem terumbu karang perlu diminimalisir dengan berbagai metode, salah satunya dengan metode penanaman terumbu buatan (artificial reef).
“Kami berharap kegiatan konservasi terumbu karang yang terus kami monitor setiap bulannya dapat menjadi agenda berkelanjutan bekerjasama dengan Dinas Kelautan dan Perikanan guna mewujudkan kelestarian ekosistem laut,” tambahnya.
Acara penanaman terumbu karang di perairan itu melibatkan sejumlah penyelam. Usai melaksanakan penanaman terumbu karang buatan, dilaksanakan penandatanganan MOU dan pemberian cinderamata oleh OH Terminal BBM Teluk Kabung kepada Kepala Bidang Pengawasan Pesisir dan Pulau Kecil Dinas Perikanan dan Kelautan Kota Padang, Noviarman. Total bantuan diberikan senilai Rp 307.725.000.
Sementara itu di Kampung Olo Teluk Kabung Tengah, Mukhlis Dalimunthe melakukan penanaman pohon mangrove sebagai bentuk aksi nyata kepedulian perusahaan terhadap pelestarian lingkungan.
Bantuan sebanyak 2.600 batang pohon mangrove diberikan kepada Kelompok Konservasi Hutan Mangrove Kampung Olo dan ditanam secara simbolis oleh Operation Head Terminal BBM (TBBM) Teluk Kabung, Mukhlis Dalimunthe bersama Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kota Padang, Zalbadri.
