OBROLANBISNIS.com – Medan, salah satu kota besar di Indonesia menjadi salah satu kota tujuan investor baik didalam negeri maupun luar negeri.
Project pembangunan Trans-Sumatera
yang sedang berjalan akan menghubungkan kota-kota di Sumatera, sehingga menggiatkan perekonomian. Tentunya prospek properti (perumahan) di Medan akan terbuka lebar dan bahkan diprediksi meningkat seignifikan sesuai kebutuhan.
Faktor inilah yang akan mendorong transformasi Kota Medan sebagai kota bisnis di Sumatera Utara (Sumut). Tak pelak hal ini akan menjadikan Kota Medan memerlukan fasilitas infrastruktur kelas internasional dalam perkembangannya.
Wiraland Property Group adalah salah satu grup pengembang raksasa yang lihai membaca peluang ini dan serius dalam menggarap properti di Medan.
Salah satunya dengan mengambil alih Givency One yang berlokasi di Jalan Gaperta Ujung. Proyek yang sebelumnya terbengkalai ini ternyata menjadi primadona bagi masyarakat Kota Medan, lewat pecahnya omset penjualan yang mencapai Rp250 miliar dalam kurun waktu setahun.
Berdiri di atas tanah seluas 50 hektar, Givency One merupakan kawasan cluster yang memiliki rencana pembangunan sebanyak 1.000-an unit rumah dalam 3 tahap.
Tahap I telah siap huni. Tahap II yang diakomodir lewat 7 tipe rumah contoh ternyata mampu menyedot perhatian khalayak Medan sebagai tipe hunian idaman. Tak ketinggalan. penjualan kavling rumah mewah yang berada dalam kawasan Tahap III ditawarkan sebagai model investasi terbaru mulai awal 2017.
Hunian elit berkonsep kontemporer ini menghadirkan fasilitas, seperti kolam renang indoor, club house, taman bermain anak, area hijau, pavilion BBQ dengan dilengkapi sistem keamanan 24 jam yang canggih.
Untuk melengkapi fasilitas ekslusifnya, Givency One bekerjasama dengan FiberStar dalam menghadirkan fasilitas jaringan koneksi fiber optik 1Gbps.
“FiberStar menerapkan solusi berbasis fiber optik dengan konsep Net Netralitas, sehingga memungkinkan berbagai penyedia layanan konten (lSP, TV berbayar, telephony) dapat dengan mudah memberikan layanannya bagi pemilik dan penghuni Givency One,” kata Head of West Region FiberStar, Ade Roy Siagian dalam penekenan MoU Wireland – FiberStar, Senin (15/5/2017).
Di samping itu, Ade menambahkan, manfaat lain yang berikan kepada pemilik dan penghuni di dalam kawasan adalah kebebasan untuk memilih penyedia layanan sesuai dengan keinginannya.
Jaringan Fiber Optik merupakan faktor utama dalam menyiapkan ekosistem digital di dalam sebuah kawasan, yang dapat digunakan dalam penerapan Internet Of Things (IoT) sebagai penyokong kehidupan sehari-hari penghuni dan pemilik, sehingga dapat menumbuhkan tingkat kenyamanan hidup penghuni dan daya saing properti di pasar.
Thomas Dragono, Commerce Director FiberStar juga menambahkan, dengan hadirnya Fiber Optik dengan kapasitas sampai dengan 1 Gbps untuk tiap unit rumah akan meningkatkan daya saing property, serta kebebasan pemilihan content provider tentunya akan menghadirkan kenyamanan tersendiri bagi para penghuni.
“Kerjasama FiberStar dengan Wiraland tidak hanya berhenti sampai di kawasan Givency One saja, kedua belah pihak telah sepakat untuk terus berkomitmen dalam mewujudkan Smart Community/Smart Neighborhood di seluruh kawasan Wiraland. Hal ini tentunya akan berdampak positif dalam pertumbuhan sosial dan ekonomi dan peningkatan kualitas hidup masyarakat Medan pada umumnya,” ujarnya.
Sementara Director of Sales Wiraland Property Group, Jenny Lok menyebutkan, Wireland, pengembang perumahan berkonsep smart city, kini disupport oleh teknologi terpilih, yakni
Fiber Optik dengan layanan jaringan internet tercepat dan terbesar sampai dengan 1 Gbps di setiap unit rumah Givency One, akan memberikan nilai plus tersendiri bagi konsumen dan customer Givency One.
“Fasilitas yang terhubung ke jaringan internet dari FiberStar akan memberikan kenyamanan bagi penghuninya. Sepertinya, menghubungkan jaringan CCTV ke akses internet, sehingga penghuni perumahan Wireland dapat memantau segala aktivitas yang ada di rumah,” ucap Jenny. (OB1)
