OBROLANBISNIS.com – Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Nasional (Pokja AMPL Nasional), Kementerian PPN/Bappenas dan mitra pembangunan di sektor air minum dan sanitasi kembali menyelenggarakan Konferensi Sanitasi dan Air Minum Nasional (KSAN) dengan tema “Kerja Bersama Kejar Akses Universal”, Selasa (7/11/2017), di Hotel Le Meridien, Jakarta.
KSAN adalah ajang dua tahunan yang digagas Pokja AMPL Nasional untuk mendorong komitmen para pemangku kepentingan, agar terus meningkatkan akses air minum dan sanitasi di Indonesia.
Konferensi akan dihadiri oleh Menteri Kesehatan Nila Farid Moeloek dan Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro.
Dalam konferensi ini, diundang para pemangku kepentingan, di antaranya pemerintah pusat dan daerah, legislatif, lembaga swadaya masyarakat, donor, swasta dan media.
KSAN 2017 fokus untuk membahas pemenuhan akses air minum dan sanitasi melalui peningkatan dan optimalisasi pembiayaan demi membangun sarana dan prasarana yang berkualitas dengan tujuan meningkatkan komitmen para pemangku kepentingan pembangunan, baik pemerintah maupun non pemerintah, dalam mencapai 100 persen akses sanitasi dan air minum di 2019 dan agenda Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Develompent Goals (TPB/SDGs).
Berbeda dari sebelumnya, KSAN 2017 dikemas menjadi tiga bentuk acara. Pertama, Sanitation and Water Forum akan membahas dua topik yaitu optimalisasi pemanfaatan dana transfer pemerintah seperti Dana Alokasi Khusus dan dana desa, serta creative financing yaitu pembiayaan pembangunan sektor air minum dan sanitasi melalui skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU), Corporate Social Responsibility (CSR), dan lainnya.
Kedua, High Level Dialogue akan membahas hasil dari Sanitation and Water Forum dan penyusunan kesepakatan tindaklanjut oleh Pokja AMPL Nasional. Sesi ini akan dihadiri perwakilan Eselon 1 dari Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Keuangan, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Kesehatan, kepala daerah, dan mitra pembangunan.
Ketiga, Breakout Session akan membahas tentang strategi pencapaian target TPB/SDGs untuk air minum dan sanitasi. Sesi ini akan berlangsung paralel dengan pelaksanaan High Level Dialogue.
Melengkapi acara KSAN 2017, AMPL Award akan dianugerahkan kepada pihak yang berperan dalam pembangunan air minum dan sanitasi. KSAN 2017 akan menghasilkan rekomendasi bagi pemangku kepentingan dan mitra pembangunan untuk mendorong komitmen pemerintah, swasta dan masyarakat dalam rangka mencapai target Akses Universal 2019, yaitu akses sanitasi layak dan air minum aman untuk semua. [rel/OB1]
