OBROLANBISNIS.com – Sejak terbentuk tiga tahun lalu (2016), Ikatan Pengusaha Cargo Nusantara (IPCN) tetap berkomitmen mendukung kemajuan Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Komitmen itu ditunjukan organisasi cargo tersebut dengan memberikan ongkos jasa pengiriman barang yang lebih murah.
IPCN merupakan gabungan pengusaha kargo lokal dari berbagai kota di Indonesia. Mereka baru saja menggelar Rakornas di Medan. Dalam Rakornas itu tercapai beberapa kesepakatan. Termasuk menyesuaikan tarif pengiriman secara bersama mulai dari Sabang sampai Merauke.
“Hal ini untuk menjawab kebutuhan masyarakat dalam jasa pengiriman. Kita mengumpulkan berbagai jaringan yang ada di seluruh pelosok negeri,” kata Ketua Umum IPCN Beni Syarifuddin di Medan, Jumat (29/11/2019).
Selama ini, kata Beni, pegiat UMKM mengeluhkan mahalnya biaya pengiriman barang. Sehingga usaha mereka juga sulit berkembang. “Dengan ini, kami (IPCN) menawarkan pengiriman barang dengan harga yang murah. Karena anggota IPCN sudah ada hampir di seluruh Indonesia. Jadi kalau misalnya, dari Medan mau kirim barang ke Papua. Jangan takut lagi dengan ongkos yang mahal. Ini bagian komitmen kami untuk ikut andil memajukan UMKM dan membantu pengusaha logistik lokal supaya usahanya terus berkembang,” sebutnya.
IPCN sedang ekspansi layanan pengiriman barang ke arah digitalisasi. Langkah tersebut dilakukan seiring dengan perkembangan teknologi yang kian masif. Selain itu, didorong dengan berkembangnya e-commerce di tanah air.
“Perkembangan zaman sudah masuk era industri 4.0. Jadi kita mau tidak mau harus menyesuaikannya dengan menyiapkan sebuah aplikasi supaya memudahkan kita dalam berjejaring,” ungkap Abdul Aziz, Ketua Bidang Informatika Abdul Aziz.
Sejumlah anggota IPCN juga merasa bisnis kargonya mengalami kemajuan semenjak bergabung. Seperti penuturan Zulham Effendi Siregar, pemilik Tapanuli Logistik. Kata dia, selama ini mereka bingung jika harus mengirim barang ke luar Sumatera Utara. “Semenjak bergabung kita bisa kirim kemana saja. Omzet kita pun melonjak tinggi,” ungkap Zulham.
IPCN juga siap bersaing dengan perusahaan kargo yang sudah punya nama besar. IPCN, kata Beni, sudah beranggotakan lebih dari 200 orang pengusaha kargo lokal. “Prinsip kita adalah bergotong royong untuk sama-sama memajukan usaha kargo lokal,” pungkasnya. ***
[rel/OB1]
