Pemegang Kripto Dihantui Kecemasan | Harga Terus Anjlok | OBROLANBISNIS.com — Pemegang aset Kripto kini sedang dihantui kecemasan karena harga Bitcoin kembali jeblok pada perdagangan Minggu, 12 Juni 2022. Tak hanya Bitcoin, aset kripto lainnya yang anjlok lebih dalam lagi membuat pasar kembali melihat terjadinya tanda-tanda kiamat Kripto sudah di depan mata.
Melansir data dari Coin Market Cap yang dikutip melalui CNBC Indonesia, pada harga Bitcoin anjlok lebih dari 3% dalam 24 jam terakhir ke US$ 28.299/koin. Selama sepekan, total pelemahannya sebesar 4,9%. Bitcoin kini berada di dekat level terendah sejak Desember 2020 lalu.
Ethereum, mata uang kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar kedua di dunia bahkan anjlok lebih parah dari 9% dalam 24 jam terakhir ke US$ 1.516,75, dan anjlok lebih dari 15% dalam 7 hari terakhir.
BNB dan Cardano ambrol masing-masing lebih dari 7% dalam 24 jam terakhir, kemudian ripple lebih dari 8%.
Kembali lagi ke Bitcoin sebagai benchmark aset kripto, sejak mencapai rekor tertinggi sepanjang masa US$ 68.789/koin pada 10 November 2021 lalu, harganya terus mengalami penurunan. Hingga posisi saat ini persentasenya nyaris 59%.
Artinya Bitcoin sudah kehilangan nilainya lebih dari setengah dari rekor yang dicapai 7 bulan lalu.
Bursa kripto lain yang berbasis di Amerika Serikat, Coinbase, baru-baru ini melaporkan penurunan pendapatan hingga 27%, disertai juga dengan penurunan basis pengguna.
Selain itu Coinbase juga mengumumkan pembekuan perekrutan karyawan.
“Beradaptasi dengan cepat dan bertindak sekarang akan membantu kami untuk berhasil menavigasi lingkungan makro ini dan muncul lebih kuat, memungkinkan pertumbuhan dan inovasi yang lebih sehat,” tulis Chief People Officer L.J. Brock dalam memo perusahaan, dikutip dari Tech Crunch, Jumat, 3 Juni 2022.
Brock menambahkan, pembekuan perekrutan akan bertahan selama penurunan ekonomi makro berlanjut. ***
Crypto Holder Haunted by Anxiety | Prices Continue to Fall | OBROLANBISNIS.com — Crypto asset holders are now haunted by anxiety because the price of Bitcoin fell again on trading Sunday, June 12, 2022. Not only Bitcoin, other crypto assets that fell even deeper made the market again see the signs of the Crypto apocalypse that is ahead eye.
Launching data from Coin Market Cap quoted via CNBC Indonesia, the price of Bitcoin fell more than 3% in the last 24 hours to US$ 28,299/coin. During the week, the total weakening was 4.9%. Bitcoin is now near its lowest level since December 2020.
Ethereum, the cryptocurrency with the second largest market cap in the world, is down even more than 9% in the last 24 hours to $1,516.75, and is down more than 15% in the last 7 days.
BNB and Cardano plunged more than 7% each in the last 24 hours, then ripple by more than 8%.
Returning to Bitcoin as a benchmark for crypto assets, since reaching an all-time high of US$ 68,789/coin on November 10, 2021, the price has continued to decline. Until the current position the percentage is almost 59%.
This means that Bitcoin has already lost more than half its value from the record it hit 7 months ago.
Another US-based crypto exchange, Coinbase, recently reported a 27% drop in revenue, accompanied by a drop in its user base.
In addition Coinbase also announced a hiring freeze.
“Adapting quickly and acting now will help us to successfully navigate this macroenvironment and emerge stronger, enabling healthier growth and innovation,” wrote L.J.’s Chief People Officer. Brock in a company memo, quoted from Tech Crunch, Friday, June 3, 2022.
Brock added that the hiring freeze will last as long as the macroeconomic downturn continues. ***
[cnbc/OB3]
#Kripto
#Bitcoin
#InfoBisnis
