Satika Simamora Sang Pejuang Kaum Tenun Ulos Tapanuli Utara : Buah Kesabaran (Bagian 4)

  • Whatsapp
Satika Simamora Sang Pejuang Kaum Tenun Ulos Tapanuli Utara : Buah Kesabaran (Bagian 4)

Satika Simamora Sang Pejuang Kaum Tenun Ulos Tapanuli Utara : Buah Kesabaran (Bagian 4) | OBROLANBISNIS.com — Beberapa minggu kemudian doa dan harapan didengar Tuhan. Kesabaran yang dibarengi perjuangan tanpa lelah yang dilakukan Satika Simamora membuahkan hasil.

Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Kabupaten Tapanuli Utara ini kedatangan tamu istimewa ke rumah dinas yang ditempati Satika Simamora bersama keluarga.

REKOMENDASI: Satika Simamora Sang Pejuang Kaum Tenun Ulos Tapanuli Utara: Perjuangan Tanpa Lelah (Bagian 2)

Seorang penenun laki-laki yang juga seorang guru dari Papande, salah satu Desa di Kecamatan Muara Kabupaten Tapanuli Utara, membawa beberapa jenis Ulos untuk ditunjukan langsung dengan Satika Simamora.

Di tengah keputusasaan ternyata ada jalan keluar. Sang pria menunjukan ulos yang telah dibawa. “Ini Ulos yang ibu inginkan, sudah saya buat. Tapi, lihatlah tangan saya bu,” ujar pria tersebut ditirukan Satika Simamora.

Melihat tangan pria penenun Ulos yang penuh sayatan luka membuat hati Satika Simamora tersentuh. Ternyata membuat sebuah Ulos pada zaman nenek moyangnya tidak lah mudah, butuh pengorbanan waktu dan darah.

Bacaan Lainnya

 

 

BISNIS HARI INI: Tahukah Para Trader Penyebab Naik Atau Turun Harga Kripto Secara Drastis Dalam Waktu Singkat?

Benang halus yang merupakan dasar material Ulos tanpa disadari menyayat jari jemari dan tapak tangan hingga mencecerkan darah.

Satika Simamora pun jadi teringat pada masa Opungnya (Atok), warna merah yang mendominasi Ulos ternyata perpaduan darah dan warna putih berasal dari keringat, yang melekat di benang Ulos.

Begitulah tingkat kesulitannya zaman dahulu membuat Ulos di tengah keterbatasan peralatan, pengetahuan maupun bahan baku benang yang masih sulit didapat.

Mendengar dan melihat langsung kondisi penenun Ulos tersebut, Satika Simamora pun dengan tegas menjanjikan sesuatu hal yang membuat pria penenun tersebut bernapas lega. “Jangan bilang saya, ibu Bupati, kalau kalian tidak makan,” ungkap Satika Simamora pada penenun pria tersebut.

Janji yang telah dilontarkan membuat Satika Simamora harus putar otak. Dengan pengalaman fashion (modis) dan banyaknya teman di Jakarta, Satika Simamora menawarkan kerjasama dengan sejumlah desainer.

Diajaknya desainer-desainer top ibukota untuk melihat hasil karya Ulos yang dihasilkan para penenun Tapanuli Utara. (bersambung)

DAFTAR RIWAYAT SATIKA SIMAMORA

Nama: Satika Simamora, SE, MM
Tempat/tgl Lahir: Pematang Bandar/17 Mei 1974
Suami: Drs. Nikson Nababan, M.Si
Menikah: 26 APRIL 2002
Anak: 1. Abraham Manuel Pardamean Nababan
2. Jonathan Rafael Martua Nababan

RIWAYAT JABATAN
2014 – 2019 Ketua TP PKK Kabupaten Tapanuli Utara
2019 – Sekarang Ketua TP PKK Kabupaten Tapanuli Utara
2014 – 2019 Ketua Dekranasda Kabupaten Tapanuli Utara
2019 – Sekarang Ketua Dekranasda Kabupaten Tapanuli Utara
2014 – 2019 Bunda PAUD Kabupaten Tapanuli Utara
2019 – Sekarang PAUD Kabupaten Tapanuli Utara
2014 – 2019 Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Kabupaten Tapanuli Utara
2019 – Sekarang Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Kabupaten Tapanuli Utara

RIWAYAT PENDIDIKAN FORMAL
Sekolah Dasar: SDN 091656 Pematang Bandar, Simalungun (1980-1986, Lulus)
Sekolah Menengah Pertama: SMP Negeri Pematang Bandar, Simalungun (1986-1990, Lulus)
Sekolah Menengah Atas: SMA Negeri Labuhan Deli, Medan (1990-1993, Lulus)
Sekolah Tinggi Ekonomi Tri Dharma Widya, Jakarta
Program Studi Akuntansi (1996-2001, Lulus)
Program Studi Akuntansi (1996-2001, Lulus) Pasca Sarjana Universitas HKBP Nomensen Medan Program Studi Magister Manajemen (2018-2020, Lulus)

 

 


Catatan: Haslan Madli Tambunan
Pengurus SMSI Sumut Bidang IT

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.