Telkomsel Hyper AI Terapkan Teknologi Self-Adaptive Feedback Terbaru Bersama ZTE Untuk Perkuat Jaringan 4G • OBROLANBISNIS.com — Telkomsel, penyedia layanan telekomunikasi digital terdepan di Indonesia, bersama ZTE Corporation (0763.HK/000063.SZ), penyedia solusi teknologi informasi dan komunikasi terintegrasi terkemuka di dunia, telah menerapkan solusi jaringan berbasis kecerdasan buatan (AI) dan machine learning (ML) untuk meningkatkan kualitas layanan 4G/LTE di Makassar dan Kendari.
Dinamakan sebagai solusi Self-Adaptive Feedback, penerapan teknologi termutakhir ini merupakan kelanjutan kolaborasi kedua perusahaan di Mobile World Congress 2024 Barcelona, memperkuat pendekatan end-to-end berbasis AI dan ML Telkomsel (Hyper AI) yang bertujuan menghadirkan layanan jaringan terbaik yang sepenuhnya berpusat pada kebutuhan pelanggan.
REKOMENDASI: Kementerian BUMN Dukung Pelindungan Pekerja Migran Indonesia
Seiring meningkatnya permintaan akan internet berkecepatan tinggi, Telkomsel dan ZTE memperkenalkan solusi Self-Adaptive Feedback yang dapat mengoptimalkan kinerja jaringan tanpa memerlukan perangkat keras tambahan.
Sebagai bagian dari penerapan Hyper AI, teknologi ini memungkinkan penyedia layanan menyesuaikan parameter jaringan secara otomatis, seperti kecepatan dan kontrol daya, untuk aplikasi berat seperti video streaming dan gaming. Selain itu, solusi ini juga membantu mengurangi biaya operasional melalui efisiensi energi.
Direktur Network Telkomsel Indra Mardiatna, menyatakan, sejalan dengan komitmen kami untuk terus meningkatkan kualitas layanan melalui inovasi teknologi terkini, Telkomsel dan ZTE telah mengkaji dan menerapkan solusi Self-Adaptive Feedback di Makassar dan Kendari untuk pengalaman berinternet yang lebih lancar dan efisien.
“Kami berharap bahwa penerapan teknologi terkini seperti Self-Adaptive Feedback – yang menjadi bagian dari pendekatan Hyper AI Telkomsel – ini tidak hanya meningkatkan kepuasan pelanggan, tetapi juga memperkuat posisi kami sebagai pemimpin industri yang konsisten menghadirkan manfaat dan dampak positif bagi Indonesia,” katanya.
REKOMENDASI: BRI Sabet Penghargaan Global Berkat Transformasi Digital melalui BRIAPI
Hasil pengujian jaringan dengan Self-Adaptive Feedback di Makassar dan Kendari telah menunjukkan peningkatan pengalaman pengguna yang signifikan. Buffering video berkurang 15%, kecepatan unduh meningkat 11%, dan waktu pemuatan halaman web membaik hampir 30%. Latensi untuk gaming juga berkurang hingga 47%, memberikan pengalaman bermain yang lebih responsif.
Selain meningkatkan performa, teknologi Self-Adaptive Feedback juga dilengkapi fitur hemat energi yang secara otomatis mengalihkan BTS ke mode rendah daya saat lalu lintas rendah. Efisiensi daya meningkat sekitar 15%, sementara konsumsi energi berkurang sebesar 8%, mendukung penghematan biaya operasional.
Presiden Direktur ZTE Indonesia, Richard Liang merasa bangga dapat bekerja sama dengan Telkomsel dalam menghadirkan solusi inovatif yang dapat mendukung kebutuhan pengguna.
“Di ZTE, kami meyakini bahwa setiap inovasi membawa harapan baru, dan membuka jalan untuk berbagai peluang di masa depan. Dengan mengintegrasikan kecerdasan buatan ke dalam jaringan, kami tidak hanya meningkatkan efisiensi, tetapi juga menjawab kebutuhan yang semakin meningkat dalam mengakses konten digital berkualitas tinggi. Melalui kolaborasi ini, kami berkomitmen untuk meningkatkan kualitas akses digital di Indonesia dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat,” jelasnya.
REKOMENDASI: Kunjungi TPL, Belasan Jurnalis Panen Cabai Merah
Hingga saat ini, teknologi Self-Adaptive Feedback telah diterapkan di lebih dari 90 site Telkomsel dan memberikan manfaat bagi lebih dari 300 ribu pelanggan.
Sebagai bagian dari pendekatan Hyper AI, khususnya dengan arsitektur jaringan Autonomous Network terdepan Telkomsel yang menggunakan AI untuk automasi pengelolaan layanan jaringan yang lebih cepat dan andal, penerapan Self-Adaptive Feedback akan diperluas ke seluruh jaringan Telkomsel-ZTE di Indonesia, mempercepat kemajuan digital dalam berbagai sektor seperti pendidikan, bisnis, dan kehidupan sehari-hari. ***
google translate
Telkomsel Hyper AI Implements the Latest Self-Adaptive Feedback Technology with ZTE to Strengthen 4G Network • OBROLANBISNIS.com — Telkomsel, a leading digital telecommunications service provider in Indonesia, together with ZTE Corporation (0763.HK/000063.SZ), a leading global provider of integrated information and communication technology solutions, have implemented a network solution based on artificial intelligence (AI) and machine learning (ML) to improve the quality of 4G/LTE services in Makassar and Kendari.
Named the Self-Adaptive Feedback solution, the implementation of this latest technology is a continuation of the collaboration between the two companies at the Mobile World Congress 2024 Barcelona, strengthening Telkomsel’s end-to-end AI and ML-based approach (Hyper AI) which aims to provide the best network services that are fully centered on customer needs.
As demand for high-speed internet increases, Telkomsel and ZTE introduce the Self-Adaptive Feedback solution that can optimize network performance without the need for additional hardware.
As part of the Hyper AI implementation, this technology allows service providers to automatically adjust network parameters, such as speed and power control, for heavy applications such as video streaming and gaming. In addition, this solution also helps reduce operational costs through energy efficiency.
Telkomsel Network Director Indra Mardiatna, stated, in line with our commitment to continue to improve service quality through the latest technological innovations, Telkomsel and ZTE have reviewed and implemented the Self-Adaptive Feedback solution in Makassar and Kendari for a smoother and more efficient internet experience.
“We hope that the implementation of the latest technology such as Self-Adaptive Feedback – which is part of Telkomsel’s Hyper AI approach – will not only increase customer satisfaction, but also strengthen our position as an industry leader that consistently provides benefits and positive impacts for Indonesia,” he said.
The results of network testing with Self-Adaptive Feedback in Makassar and Kendari have shown a significant improvement in user experience. Video buffering was reduced by 15%, download speed increased by 11%, and web page loading time improved by almost 30%. Latency for gaming is also reduced by up to 47%, providing a more responsive gaming experience.
In addition to improving performance, Self-Adaptive Feedback technology is also equipped with an energy-saving feature that automatically switches BTS to low-power mode when traffic is low. Power efficiency increases by around 15%, while energy consumption is reduced by 8%, supporting operational cost savings.
President Director of ZTE Indonesia, Richard Liang is proud to be able to work with Telkomsel in presenting innovative solutions that can support user needs.
“At ZTE, we believe that every innovation brings new hope, and paves the way for various opportunities in the future. By integrating artificial intelligence into the network, we not only increase efficiency, but also answer the increasing need to access high-quality digital content. Through this collaboration, we are committed to improving the quality of digital access in Indonesia and making a positive contribution to society,” he explained.
To date, Self-Adaptive Feedback technology has been implemented in more than 90 Telkomsel sites and has benefited more than 300 thousand customers.
As part of the Hyper AI approach, especially with Telkomsel’s leading Autonomous Network architecture that uses AI for faster and more reliable network service management automation, the implementation of Self-Adaptive Feedback will be expanded across the Telkomsel-ZTE network in Indonesia, accelerating digital progress in various sectors such as education, business, and daily life. ***
[rel/OB2]
