PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Borong 11 Penghargaan di Indonesia Green Awards 2025

PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Borong 11 Penghargaan di Indonesia Green Awards 2025

PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Borong 11 Penghargaan di Indonesia Green Awards 2025 • OBROLANBISNIS.com — PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) berhasil memborong 11 penghargaan di bidang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) pada ajang Indonesia Green Awards (IGA) ke-16 yang diselenggarakan oleh La Tofi School of Social Responsibility di Jakarta, Rabu, 15 Januari 2025.

“Dengan penghargaan ini kita berhasil mewujudkan kepedulian terhadap sosial dan lingkungan sehingga membuahkan hasil yang baik bagi perusahaan dan masyarakat,” ujar Area Manager Comm, Rel & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria, Selasa, 21 Januari 2025.

REKOMENDASI: Telkomsel Hadirkan Program “Digosok Hepi” Berhadiah Total Rp 1 Miliar

Satria, panggilan akrabnya menjelaskan, PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut berhasil meraih 11 penghargaan sebagai apresiasi untuk perusahaan yang memiliki kepedulian tinggi terhadap lingkungan melalui berbagai ragam kreativitas dan bermanfaat bagi lingkungan sekitar.

“Penghargaan ini adalah hasil kerja keras dan kolaborasi seluruh tim di unit operasional kami dalam mengimplementasikan program-program keberlanjutan. Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan memperkuat inisiatif yang mendukung pelestarian alam dan pengelolaan sumber daya yang lebih baik, guna mencapai pembangunan berkelanjutan yang sejalan dengan tujuan global dan nasional,” ucap Satria.

Adapun beberapa kategori yang dimenangkan oleh Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut pada ajang Indonesia Green Awards (IGA) tahun ini yakni kategori “Mengembangkan Edukasi Perubahan Iklim” yang berhasil diraih Aviation Fuel Terminal (AFT) Hang Nadim dengan program KIMARA (Kampung Inovasi Plastik Permata Bandara).

Sementara itu, AFT Minangkabau meraih penghargaan dalam tiga kategori, yakni “Pengembangan Wisata Konservasi Alam”, “Rekayasa Teknologi dalam Menghemat Energi/Penggunaan Energi Baru Terbarukan”, dan “Mengembangkan Keanekaragaman Hayati” melalui program SI RANCAK ULAKAN (Sistem Informasi Pemberdayaan Masyarakat Nagari Berbasis Konservasi).

Bacaan Lainnya

REKOMENDASI: Solusi Rumah Pintar Untuk Keamanan, Pakai IndiHome SMART Camera

Kemudian, Fuel Terminal (FT) Medan berhasil meraih penghargaan dalam kategori “Mengembangkan Pengolahan Sampah Terpadu” melalui program KABAYA (Kampung Pesisir Berdaya). FT Sei Siak berhasil meraih penghargaan dalam kategori “Mengembangkan Keanekaragaman Hayati” lewat program Konservasi Mangrove Pulau Semut. FT Tembilahan mendapat penghargaan dalam kategori “Penyelamatan Sumber Daya Air” dengan program Air Bersih Kampung Kesayang, dan FT Pematang Siantar meraih penghargaan di kategori “Pengembangan Wisata Konservasi Alam” melalui program Pengembangan Wisata Konservasi Anggrek di Aek Nauli.

Integrated Terminal (IT) Dumai berhasil meraih penghargaan dalam kategori “Mengembangkan Keanekaragaman Hayati” dengan program Konservasi Mangrove di Daerah Aliran Sungai (DAS) Dumai. Kemudian IT Lhokseumawe berhasil mendapat penghargaan dalam kategori “Mengembangkan Pengelolaan Sampah Terpadu” dengan program Pemanfaatan Limbah Organik Sebagai Pakan Alternatif Udang Vaname dalam Program Gampong Berdikari.

Selanjutnya, IT Teluk Kabung meraih penghargaan dalam kategori “Mengembangkan Keanekaragaman Hayati” melalui program Pengelolaan Mangrove Metode Diural Tides serta Pengembangan Edu Ekowisata Mangrove.

Sementara itu, Chairman La Tofi School of Social Responsibility, La Tofi, juga memberikan apresiasi terhadap pencapaian ini.

REKOMENDASI: Chery J6 Pikat Hati Pecinta Otomotif di Kota Medan

“Penghargaan ini menunjukkan bahwa perusahaan yang melaksanakan CSR dengan baik berperan penting dalam suksesnya konservasi lingkungan hidup. Inisiatif-inisiatif ini tidak hanya berkontribusi dalam menahan laju perubahan iklim, tetapi juga mendukung keberlangsungan bisnis dan kesejahteraan masyarakat,” ujar La Tofi.

PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut bertekad untuk terus berinovasi dan mengimplementasikan program-program ramah lingkungan, mendukung upaya pemerintah dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) di Indonesia yaitu SDGs 6 tentang Air Bersih dan Sanitasi Layak, SDGs 7 tentang Energi Bersih dan Terjangkau, SDGs 11 tentang Kota dan Permukiman yang Berkelanjutan, SDGs 13 tentang Penanganan Perubahan Iklim, SDGs 14 tentang Ekosistem Lautan dan SDGs 15 tentang Ekosistem Daratan. ***


google translate


PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Wins 11 Awards at the 2025 Indonesia Green Awards • OBROLANBISNIS.com — PT Pertamina Patra Niaga Regional North Sumatra (Sumbagut) has won 11 awards in the field of Social and Environmental Responsibility (TJSL) at the 16th Indonesia Green Awards (IGA) held by the La Tofi School of Social Responsibility in Jakarta, Wednesday, January 15, 2025.

“With this award, we have succeeded in realizing our concern for society and the environment, resulting in good results for the company and the community,” said Area Manager Comm, Rel & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria, Tuesday, January 21, 2025.

Satria, as he is familiarly called, explained that PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut won 11 awards as an appreciation for companies that have high concern for the environment through various kinds of creativity and are beneficial to the surrounding environment.

“This award is the result of hard work and collaboration of the entire team in our operational units in implementing sustainability programs. We are committed to continuing to innovate and strengthen initiatives that support nature conservation and better resource management, in order to achieve sustainable development that is in line with global and national goals,” said Satria.

Some of the categories won by Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut at this year’s Indonesia Green Awards (IGA) are the category “Developing Climate Change Education” which was won by Aviation Fuel Terminal (AFT) Hang Nadim with the KIMARA (Kampung Inovasi Plastik Permata Bandara) program.

Meanwhile, AFT Minangkabau won awards in three categories, namely “Development of Nature Conservation Tourism”, “Technology Engineering in Saving Energy/Use of New Renewable Energy”, and “Developing Biodiversity” through the SI RANCAK ULAKAN (Conservation-Based Community Empowerment Information System) program.

Then, Fuel Terminal (FT) Medan won an award in the category of “Developing Integrated Waste Processing” through the KABAYA (Empowered Coastal Village) program. FT Sei Siak won an award in the category of “Developing Biodiversity” through the Pulau Semut Mangrove Conservation program. FT Tembilahan won an award in the category of “Saving Water Resources” with the Kampung Kesayang Clean Water program, and FT Pematang Siantar won an award in the category of “Developing Nature Conservation Tourism” through the Orchid Conservation Tourism Development program in Aek Nauli.

Integrated Terminal (IT) Dumai won an award in the category of “Developing Biodiversity” with the Mangrove Conservation program in the Dumai River Basin (DAS). Then IT Lhokseumawe won an award in the category of “Developing Integrated Waste Management” with the Organic Waste Utilization as Alternative Feed for Vaname Shrimp program in the Gampong Berdikari Program.

Furthermore, IT Teluk Kabung won an award in the category of “Developing Biodiversity” through the Diural Tides Method Mangrove Management program and the Development of Mangrove Ecotourism Education.

Meanwhile, Chairman of La Tofi School of Social Responsibility, La Tofi, also expressed his appreciation for this achievement.

“This award shows that companies that implement CSR well play an important role in the success of environmental conservation. These initiatives not only contribute to curbing the rate of climate change, but also support business sustainability and community welfare,” said La Tofi.

PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut is determined to continue to innovate and implement environmentally friendly programs, supporting government efforts in achieving sustainable development goals or Sustainable Development Goals (SDGs) in Indonesia, namely SDGs 6 on Clean Water and Proper Sanitation, SDGs 7 on Clean and Affordable Energy, SDGs 11 on Sustainable Cities and Settlements, SDGs 13 on Climate Change Management, SDGs 14 on Marine Ecosystems and SDGs 15 on Terrestrial Ecosystems. ***

[rel/OB3]

Pos terkait